Waspadai selalu kondisi Radiator mobil anda,karena bisa berbahaya

Radiator adalah sebuah piranti dalam sebuah mobil yang punya fungsi penting dalam mekanisme sistem pendinginan mesin mobil

Fungsi utamanya adalah untuk mendinginkan mesin dan menjaga suhu mesin agar tidak terlalu panas.Cairan yang telah mengalami proses pendinginan dalam radiator kemudian akan dialirkan ke dalam sistem mesin untuk menjaga mesin agar tetap dalam suhu optimal.

Komponen radiator mobil dibagi  menjadi 3 bagian utama, seperti, upper tank, saluran pembuang panas, lower tank yang harus selalu dilakukan perawatansevara berkala.

Jika terjadi masalah kebocoran pada radiator mobil, untuk memperbaiki bagian yang bocor tergantung pada jenis bahan radiator yang berada di mobil kamu apakah terbuat  aluminium atau bahan logam.

Jika radiatornya berbahan plastik pada bagian upper tank dan lower tank cara memperbaikinya tergantung pada tingkat kebocorannya, jika pada upper tank mengalami kebocoran yang kecil atau hanya retak sedikit pada sambungannya dengan radiator, cukup menutup kebocorannya dengan menggunakan lem araldite.

Namun banyak  juga  orang yang mengganti upper tank plastik dengan upper tank yang terbuat dari  bahan logam. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir  kebocoran pada upper tank. Jika anda ingin seperti itu tinggal bawa saja ke tempat bengkel spesialis  radiator langganan kalian.

Ada satu  hal kebiasaan buruk lain yang sering dilakukanpara  pemilik mobil  saat berkendara jarak jauh, yaitu membuka penutup radiator saat mesin sedang panas. Hal ini  sangat berbahaya sekali karena akan menyebabkan penutup terpental lalu cairan radiator akan menyembur dan  melukai bagian tubuh.

Mesin mengalami overheat karena temperatur mesin melebihi batas yang bisa ditoleransi. Ada beberapa hal yang menjadi  penyebabnya, misalnya radiator mobil yang sudah mulai  rusak atau  mobil anda telah menempuh jarak yang jauh dan terlalu lama.

Saat jarum di indikator suhu sudah mendekati merah, memang sangat disarankan mobil berhenti untuk melakukan pendinginan. Namun, untuk penanganannya jangan sampai membuka penutup radiator, karena hal itu sangat berbahaya sekali.

Jadi selalu cek kondisi radiator mobil kalian  apakah ada kebocoran atau tidak dan cek juga apakah cairan penuh atau sangat kurang. Jangan sampai cairannya kosong, karena kondisi itu sangat berbahaya bagi mesin mobil anda.

0 komentar